Materi
12
Usaha
Kecil dan Menengah
12.4
Ekspor
UKM
1.
Pengertian Ekspor
Ekspor
adalah proses transportasi barang atau komoditas dari suatu negara ke negara
lain. Proses ini seringkali digunakan oleh perusahaan dengan skala bisnis kecil
sampai menengah sebagai strategi utama untuk bersaing di tingkat internasional.
Strategi ekspor digunakan karena risiko lebih rendah, modal lebih kecil dan
lebih mudah bila dibandingkan dengan strategi lainnya.
2.
Ekspor UKM di Indonesia
UKM
di Indonesia sangat diharapkan karena memang mempunyai potensi besar sebagai
salah satu sumber penting perkembangan (diversifikasi) dan pertumbuham X,
khususnya X manufaktur. Kemampuan UKM Indonesia untuk merealisasikan potensi
X-nya ditentukan oleh suatu kombinasi dari sejumlah faktor-faktor keunggulan
relatif yang dimiliki UKM Indonesia atas pesaing-pesaingnya, baik dari dalam
usaha besar (UB) maupun luar negeri.
3.
Jenis-Jenis Ekspor
a)
Ekspor Langsung
Ekspor
langsung adalah cara mejual barang atau jasa melalui perantara yang bertempat
di negara lain atau negara tujuan ekspor. Penjualan dilakukan melalui
distributor dan perwakilan penjualan perusahaan. Keuntungannya, produksi
terpusat di negara asal dan kontrol terhadap distribusi lebih baik.
Kelemahannya, biaya transportasi lebih tinggi untuk produk dalam skala besar
dan adanya hambatan perdagangan serta proteksionisme.
b)
Ekspor Tidak Langsung
Ekspor
tidak langsung adalah teknik dimana barang dijual melalui perantara negara asal
kemudian dijual oleh perantara tersebut. Dengan menggunakan cara ini, eksporter
memiliki kesempatan untuk.. Melalui, perusahaan manajemen ekspor ( export
management comapanies ) dan perusahaan pengekspor ( export trading companies ).
Kelebihannya, sumber daya produksi terkonsentrasi dan tidak perlu menangani
ekspor secara langsung. Kelemahannya, kontrol terhadap distribusi kurang dan
pengetahuan terhadap operasi di negara lain kurang.
4.
Tahap-Tahap Ekspor
Dalam
perencanaan ekspor, perlu dilakukan berbagai persiapan, berikut 4 langkah
persiapannya:
·
Identifikasi pasar yang potensial
·
Penyesuaian antara kebutuhan pasar
dengan kemampuan (SWOT analisis)
·
Melakukan Pertemuan, dengan eksportir, agen,
dll
Alokasi sumber daya
Reference:
0 komentar:
Posting Komentar